Rengasdengklok-Info Usai menyelesaikan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di hari terakhir, siswa SMK Lentera Bangsa Rengasdengklok tidak buru-buru pulang. Mereka mengadakan doa bersama dan Celebration Gen14 di halaman sekolah.
Siswa kelas XII dari jurusan RPL, TKJ, TKR, TSM dan PS berkumpul di lapangan membuat lingkaran sambil menggenggam tangan teman sebelahnya serta menundukan kepala untuk berdoa bersama yang dibimbing guru agama, Yayah Komariah S,Ag. “Renungkanlah perjalanan-perjalanan kehidupan yang telah dilalui, itu semua berkat doa orang tua, jangan kau lupakan perjuangan orang tua mu terutama ibu mu, serta guru-guru mu yang mendidik dan mengajarkanmu di sekolah,” pesan Yayah, Kamis (28/3).
Kegiatan ini diisi dengan bernyanyi bersama lagu Sampai Jumpa milik artis Ibukota Endang Soekamti. Guru pembimbing, Budi Haryanto mengatakan, kegiatan ini sengaja digelar sebagai bentuk perpisahan dari siswa. “Agar siswa punya kenangan yang berkesan di mana mereka pernah bersekolah di SMK Lentera Bangsa serta menghindari tawuran,” ucapnya.
Diteruskannya, sekolah melarang siswa konvoi dan melakukan aksi corat-coret baju seragam serta menghindari tawuran. “Setelah sesi berdoa dan celebration Gen-14, siswa bersalaman dan saling meminta maaf dengan para wali kelas dan guru yang hadir di sekolah,” tuturnya.
Salah satu siswa, Faisal mengaku lega telah menyelesaikan ujian. Saat ini dia telah menyelesaikan pendidikannya. “Berakhir nya putih abu-abu Putih abu-abu sudah menjadi warna masa di mana pencarian jati diri beragam, kerap mengalami gagal, berhasil, bahkan sedikit malu. Semua celoteh, hoaks, bahkan mitos yang berkembang mengenai masa putih abu-abu sudah ku jalani. Juga sudah terlewati bahkan sudah berakhir,” ucapnya.
Menurutnya, ini pertama kali sekolah mengadakan acara doa bersama dan peryaan. “Alhamdulillah sukses, berkat dukungan para panitia perpisahan, para PKS, guru-guru serta siswa. Semoga semoga siswa siswi SMK Lentera Bangsa dapat terus maju dan kuat karena hidup terus berlanjut, jika mengalami kegagalan janganlah mengambil keputusan yang bodoh, berpikirlah dengan jernih, karena dalam hidup kalian akan menemukan persaingan yang hebat dikehidupan nyata,” pungkasnya. (asy)